Rabu, 24 Februari 2010

karakteristik jasa, perdagangan dan manufaktur atau pabrik

Karakteristik jasa, perdagangan, dan manufaktur/pabrik

Menurut Kotler (2000:428) “Jasa ialah setiap tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan oleh salah satu pihak ke pihak lain yang secara prinsip tidak berwujud dan menyebabkan perpindahan kepemilikan apapun. Produksinya bisa dan bisa juga tidak terikat pada suatu produk.”

Menurut Tjiptono 2002 karakteristik jasa dapat dibagi menjadi:
1. Intangibility (Maya atau tidak teraba)
Para konsumen tidak dapat mencicipi, merasakan, mendengar, merasakan, sebelum membelinya, karena tidak bersifat fisik.
2. Inseparability (Tidak terpisahkan)
Jasa kerap kali tak terpisahkan dari pribadi penjual, jasa tertentu harus diciptakan dan digunakan habis pada saat yang bersamaan.
3. Variability (Bervariasi)
Jasa bersifat sangat variable, kualitas, dan jenis, tergantung pada siapa, kapan, dan dimana jasa tersebut dihasilkan.
4. Perishability (Cepat hilang) dan permintaan yang berfluktuasi
Jasa cepat hilang dan tidak dapat disimpan. Kamar hotel yang kosong, kursi kreta api, akan berlalu begitu saja karena tidak dapat disimpan.
5. Lack of Ownership Lack of ownership merupakan perbedaan dasar antara jasa dan barang. Pada pembelian barang, konsumen memiliki hak penuh atas penggunaan dan manfaat produk yang dibelinya. Mereka bisa mengkonsumsi, menyimpan atau menjualnya. Di lain pihak, pada pembelian jasa, pelanggan mungkin hanya memiliki akses personel atas suatu jasa untuk jangka waktu terbatas (misalnya kamar hotel, bioskop, jasa penerbagan dan pendidikan).




Pengertian perdagangan merupakan suatu kegiatan jual beli yang disertai alat tukar yang menggunakan uang atau barang yang sah. Selain itu Perdagangan adalah Kegiatan jual beli barang dan / atau jasa yang dilakukan secara terus menerus dengan tujuan pengalihan hak atas barang dan / atau jasa dengan disertai imbalan atau kompensasi.
Karakteristik perdagangan:
• Kejujuran : seorang pembeli dan pedagang harus saling jujur.
• Ketulusan dan kepercayaan.
• Penjual harus memberikan pelayannan yang baik pada konsumen.
• Adanya barang untuk diperjual belikan
• Adanya pembeli dan penjual
• Adanya transaksi jual beli

Pabrik [plant atau factory] adalah tempat di mana factor-faktor produksi seperti manusia, mesin, alat, material, energi, uang [modal/capital], informasi dan sumber daya alam [tanah, air, mineral, dan lain-lain] dikelola bersama-sama dalam suatu system produksi guna menghasilkan suatu produk atau jasa secara efektif, efisien dan aman.
Pabrik adalah suatu bangunan industri besar di mana para pekerja mengolah benda atau mengawasi pemrosesan mesin dari satu produk menjadi produk lain, sehingga mendapatkan nilai tambah. Kebanyakan pabrik modern memiliki gudang atau fasilitas serupa yang besar yang berisi peralatan berat yang digunakan untuk lini perakitan. Pabrik mengumpulkan dan mengkonsentrasikan sumber daya: pekerja, modal, dan mesin industri.
Pabrik juga sangat berperan besar dalam kegiatan perindustrian di setiap Negara, begitupun di Negara kita. Banyak jenis pabrik yang terdapat dinegara kita. Dari mulai pabrik kebutuhan rumah tangga samapi pabrik kimia. Seperti pabrik tepung dan sebagainya.
Karakteristik pabrik:
• Terdapat beberapa alat elektronik untuk mengerjakan pekerjaan yang harus dikerjakan dipabrik tersebut.
• Adanya pekerja atau para pegawai dan adanya manager dalam pabrik tersebut.
• Adanya bangunan atau tempat berdirinya suatu pabrik
• Pabrik harus mempunbyai keterkaitan yang terencana dengan baik
• Terdapat tempat untuk menyimpan barang-barang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar